Shoji gak makan rendang... |
Banyak yang menyarankan untuk memberi Shoji makanan instant, tapi saya punya komitmen untuk sebisa mungkin memberi yang terbaik untuk Shoji, jadi saya pilih memberi MPASI alami saja. Menurut orang-orang mungkin repot, tapi saya sukarela dan sukacita kok menyiapkan makanan untuk Shoji. Tiap saat cuci blender, kupas dan potong potong buah jadi kesenangan tersendiri untuk saya. Enaknya nih kalau kasi makanan alami sudah pasti kita tau sumbernya, gak mengandung bahan tambahan (food additives), pewarna, dan bahan bahan lain yang memberatkan kerja hati dan ginjal. Makanan instant mungkin bisa diberikan, namun HANYA pada saat d.a.r.u.r.a.t…cateeett…
Tepat 24 Agustus adalah hari H untuk memberikan MPASI pertama. Saya yang masih harap harap cemas ini mencoba membulatkan tekad menguatkan iman. Membaca beberapa referensi katanya tahap pertama pengenalan makanan tambahan adalah buah. Kata Pak Wied Harry sih karena makanan pendamping pertama disarankan yang banyak mengandung air. Asupan cairan diperlukan untuk mengangkut nutrisi ke seluruh tubuh, mendukung pertumbuhan jaringan, dan membuang sisa sampah metabolisme karena tumbuh kembang jaringan tubuh sedang berlangsung sangat pesat.
Papaya yippie... |
Saya memberanikan diri memilih papaya karena cukup banyak mengandung air, rasanya manis jadi mudah diterima, mudah dicerna dan tidak merangsang (weee…merangsang apa nih? Xixixi) mulai dari enceerr sekali biar Shoji gak kaget karena selama 6 bulan kan cuma minum ASI thok, jadi untuk konsistensinya masih encer, saya kasi campuran ASI supaya lidah dia yang terbiasa dengan rasa ASI enggak kaget juga.
Ingat yaaa bunda bunda, tiap jenis makanan sebaiknya dicobakan 3 hari (three days rule) supaya kita tau kalau makanan itu nggak menimbulkan alergi buat baby. Terusnya yah...untuk 6-7 bulan makanannya masi ASI (pasti!) diberikan sesuka bayi, pure buah 1 kali, bubur lembut 1-2 kali. MPASI kedua Shoji adalah alpukat, karena di Solok alpukatnya bagus bagus bangeeett…enak dan gurih. Masih tetep tambah ASI sihhh…masih encer juga. Yaaahhh masih cair gitu kalo disendok. Kalau sudah sekitar 3 mingguan paling air dan jus buahnya saya kurangi. Kira-kira kalau 50 gr buah ya airnya kurleb 3-5 sdm *sendokmakan maksudnyaahh.
Nyummmm.... |
Oh ya, saat membuat pure buah, saya juga tidak menggunakan gula, Jadi Shoji bisa kenal dengan citarasa alami buah buahan itu. Selain karena mengkonsumsi gula terlalu dini dan berlebih dapat mengakibatkan bayi ketagihan rasa manis, bisa juga memberatkan fungsi pancreas dan hati. Saya tidak ada pantangan memberikan buah pada Shoji selama itu sesuai dengan peraturan yang diatas tadi. Kalau sekarang Shoji 10 bulan biasanya kami sudah berikan buah potong sesuai dengan buah yang kami makan (BLW) tapiii…kalau durian montong boleh gak ya???? Hehehe
Shoji ngiler, bundanya mabok duren |
Oh ya ini beberapa MPASI Shoji yang bisa dicontek:
Jenis buah | Cara penyiapan |
Jeruk: jeruk baby, jeruk keprok manis, jeruk | Diperas kemudian disaring |
Jambu biji merah | Dikupas, diblender ( ditambah air/ jus jeruk manis) disaring. |
Pepaya | Dikupas, buang biji, haluskan dengan blender |
Alpukat | Dikupas, buang bijinya, haluskan dengan blender |
Melon hijau atau jingga | Dikupas, buang bijinya, haluskan dengan blender |
Semangka merah//kuning | Dikupas, buang bijinya, haluskan dengan blender |
Apel red delicious | Dikupas, buang bijinya, haluskan dengan blender. Di awal pure buah sebaiknya direbus dulu supaya teksturnya lebih lembut. |
Pear Yangli | Dikupas, buang bijinya, haluskan dengan blender. Di awal pure buah sebaiknya direbus dulu supaya teksturnya lebih lembut. |
Pisang ambon | Dikupas, haluskan dengan blender atau dikeruk dengan sendok |
Mangga: madu, arum manis, manalagi | Dikupas, buang bijinya, haluskan dengan blender. |
*sumber: Pak Wied Harry
Bersambung ke MPASI part 2 (pengenalan sayur dan karbohidrat…)
tempat maemnya dedek shoji tupperware ya?hihihi...... over all, ibunda yg kereeeennnn masih sempet poto poto dalam masa kerepotan yuapin anak.....pasti jadi anak sholeh kan maemnya yg sehat dan bergizi...hihihi
ReplyDeleteIya mba Esti...Tupperware xixixi...karena itu foodgrade,jadi berani pilih. Amieennn makasih doanya. Semoga sholeh dan sehat ya tante...
DeleteSemangat MPASI :)
ReplyDelete